Mengapa kita harus mendengarkan nasihat nasihat dari orang tua

SINERGI JATIM - Berikut ini merupakan penjelasan mengenai mengapa anak lebih mendengarkan nasihat orang tua lain beserta tips cara berbicara kepada anak dikutip dari laman Katakehidupan.com. 

Banyak orang-tua yang mengeluhkan mengenai sikap anaknya yang susah untuk dinasehati. Mereka telah menjelaskan itu dan ini, supaya anak ini dan demikian, tetapi si anak rasanya tetap sama sama sekalipun. Tidak ingin nurut serta justru menantang.

Tetapi anehnya bila beberapa temannya yang menasihati, bila orang yang lain bicara, lebih di dengar dan dilaksanakan.

Nach, ini memiliki arti bukan permasalahan nasihat orang-tua itu salah atau benar. Namun lebih ke anak tidak sukai sama yang menasihati, yakni orangtuanya.

Baca Juga: 3 Hal Penting Untuk Parenting Anak

Pada beberapa kasus, ada orang-tua yang berlaku terlampau KERAS dalam mendidik anak, dan di saat anak telah remaja, anak mempunyai pemikiran kritis hingga coba melawan.

Ketaksukaan pada langkah mendidik orang-tua, di gesturkan dengan melawan nasihat bahkan juga justru lakukan hal yang berkebalikan sama yang nasihat yang diberi.

Pada kasus lain, anak yang tidak nurut ialah karena anak tidak hormat dengan orang-tua. dia terlampau menyepelekan orang-tua dan orang-tua dipandang seperti orang yang tidak mempunyai kewenangan dalam kehidupannya.

Anak yang berasa semacam ini bisa jadi karena orang-tua tak pernah datang, terlampau repot, tidak perduli, dan semacamnya.


Page 2

Baca Juga: Asal Usul Barong Kemiren Yang Jarang Diketahui Orang, Yuk Pelajari Sejarahnya

Atau karena orang-tua terlampau memanjakannya, selalu mengikuti tekadnya, hingga anak berasa orang-tua ialah "pesuruhnya".

Ya! memanglah tidak gampang, bagaimana menyamakan berlaku tegas dengan masih tetap jaga hubungan hati kita dengan anak. Tetapi itu yang harus kita kerjakan kan? !

Tips Seni Berbicara pada Anak

Komunikasi adalah kunci dalam pendidikan anak. Banyak orang tua yang gagal mendidik anak, gagal menjalin hubungan yang mesra dengan anak, karena gagal berkomunjkasi. Berbicara adalah bagian terpenting dari proses komunikasi. Gagal berbicara dengan anak memastikan Anda akan gagal mendidik anak. Sudah ada begitu banyak orang yang gagal mendidik anak karena tidak mampu berbicara dengan baik kepada anak.

Baca Juga: Wujud Pengharapan Hasil Panen Melimpah, Inilah Asal Usul Kebo Keboan Asal Banyuwangi, YUK SIMAK

Bagaimana cara berbicara dengan anak?

1. Perlakukan dia sebagai individu terhormat. Anak Anda bukan budak Anda, bukan pula bawahan Anda. Mereka bukan pelaksana kehendak Anda. Sebaliknya, Andalah yang harus memberikan kebutuhan mereka. Jangan sampai terbalik.

2. Berbicaralah pada anak dengan niat memahami apa keinginan dan kebutuhan mereka. Berusaha untuk memahami ini sangat penting, karena anak dalam banyak kesempatan belum sanggup menyatakan dengan tepat apa yang mereka inginkan atau butuhkan. Jadi, butuh empati yang sangat besar untuk bisa memahami anak. Sekaligus bimbing anak tentang cara mengungkapkan sesuatu dengan benar.

3. Anda bukan ensiklopedi yang serba tahu. Dengarkan anak, hargai pengetahuan dan pendapat mereka.

Sumber: Katakehidupan.com


Page 3

Contoh Verb In English Start From D

Sabtu, 17 September 2022 | 14:45 WIB

Harus tetap menghargai dan menghormati orangtua ketika di nasehati dengan beberapa sikap ini ya!

8 Februari 2022

Nasihat dari orangtua di dunia ini sama. Nasihat yang sama untuk semua anak-anak yang mereka cintai. Karena mereka memiliki satu keinginan yang sama yaitu segala kebaikan tercurah pada anak-anaknya. 

Sudah seharusnya seorang anak menyayangi dan menghormati orangtua yang telah membesarkannya, karena orangtua merupakan sekolah pertama yang berperan penting dalam tumbuh kembang seorang anak. 

Kerap kali melihat pemberitaan yang ada di televisi mengenai krisis moral yang terjadi antara orangtua dan anak, seperti anak yang melawan pada orangtua hingga melakukan perbuatan asusila yang berujung maut. 

Anak bisa belajar dari kehidupan orangtua yang sudah lebih dahulu menjalani asam manis kehidupan, yang tentunya sudah memiliki banyak pengalaman jatuh bangun. 

Untuk itu setiap nasihat yang diberikan oleh orangtua kita, hendaklah didengarkan dan lakukan.

Belajarlah dari mereka dan jangan acuh terhadap nasihat-nasihatnya. Oleh karena itu, kali ini Popmama.com akan merangkum 5 sikap yang harus dilakukan saat dinasihati orangtua. Simak yuk! 

Freepik

Sudah seharusnya anak bersikap dewasa, karena orangtua tidak mungkin memberi nasihat kalau tanpa sebab. Perlu diperhatikan bahwa nasihat bukanlah dongeng tidur, namun petuah yang harus ditetapkan di benak. Jangan biarkan kita bersikap tidak acuh terhadap nasihat orangtua dengan memakai prinsip "masuk kuping kanan, keluar kuping kiri."

Bisa saja mereka memberi nasihat karena melihat pola hidup kita yang buruk, atau sikap ceroboh kita, semua nasihat mereka adalah berharga. 

Lalu bagaimana kita harus melakukan nasihatnya? Contoh kecilnya adalah, jika kita suka dinasihati agar tidak tidur larut malam, maka laksanakan nasihat itu dengan mengatur pola tidur yang baik. Sehingga bisa bangun pagi dengan fit dan tidak kesiangan lagi. 

Freepik/Stockshakir

Terima kasih menjadi cara tepat untuk bersyukur dan ungkapan dalam bentuk menghargai bantuan yang diterima. Salah satunya ketika dinasihati orangtua, karena masukan dari orangtua tentu berarti buat hidup kita dan akan membuat kita lebih baik lagi ke depannya. Oleh karena itu perlu untuk mengucapkan terima kasih pada orangtua. 

Jangan langsung ambil hati atas setiap nasihat dari mereka. Sebagai contoh, jika orangtua kita menasihati agar kita jangan keras kepala, maka terima nasihat tersebut dan jadikan bahan membenahi diri.

Ingatlah, dengan ada yang menasihati kita, artinya kita diperhatikan mereka dan orangtua ingin kita bisa memperbaiki kesalahan sebelumnya. 

Freepik/peoplecreations

Pasang raut muka yang tidak senang atau bete juga nggak baik lho, karena itu sama saja secara tidak langsung artinya menolak nasihat dari mereka. 

Kadang ketika kita sudah merasa benar di jalan sendiri, kerap kali menutup diri dari masukan orang lain, sekalipun dari orangtua sendiri. Padahal sekeras apapun nasihat orangtua, kita harus mendengarkan dan resapi omongan mereka. Karena sejatinya orangtua ingin yang terbaik untuk anaknya. 

Untuk itu, mulai dari sekarang kebiasaan ini perlu dihilangkan, coba untuk menerima dengan lapang dada nasihat dari orangtua. Karena mereka ingin kita bisa berubah dari kebiasaan buruk, bukan ingin malah menjatuhkan.

Freepik/drobotdean

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata mengeyel adalah tidak mau mengalah dalam berbicara. Sikap ini termasuk perbuatan yang nggak baik ya. Karena hal ini mencerminkan bahwa anak tidak punya etika dan adab dalam berkomunikasi dengan orangtua. 

Artinya, sikap ini kekanak-kanakan dan membuat jadi tidak terlihat dewasa dalam menanggapi nasihat orangtua. Jika kita bersikap ngeyel artinya kita nggak mau terima nasihat orangtua dan merasa paling benar. Jangan seperti itu lagi, ya! 

Pexels/Kampus Production

Dalam hal berkomunikasi baik itu dengan orang lain bahkan orangtua sekalipun, tentunya ada aturan yang menjadi kaidah umum dan mesti dipatuhi. Salah satunya, tak boleh memotong pembicaraan. 

Perbuatan ini sama saja dengan sikap tidak menghargai orang lain. Karena dengan memotong pembicaraan mereka, itu artinya menunjukkan bahwa kita tidak sabar mendengar nasihat dari mereka. Cobalah untuk bersabar mendengarkan nasihat mereka secara utuh hingga selesai. Jangan sampai ketika mereka sedang berbicara kita langsung memutusnya dengan memasukkan argumen kita. 

Orangtua hanya ingin kebaikan dalam hidup kita. Sudah seharusnya menghargai dan menghormati mereka. Apalagi jika orangtua sudah sepuh sehingga dalam berbicara kerap terbata dan lambat, bukan berarti kita harus egois untuk memotong pembicaraan mereka. 

Nah, itulah tadi 5 sikap yang harus diterapkan pada saat sedang dinasihati oleh orangtua. Jalankan petuah baik dari mereka dengan sepenuh hati, berbakti pada orangtua termasuk kewajiban seorang anak. Karena orangtua adalah orang yang membesarkan, melahirkan dan merawat kita. Maka dari itu, jangan pernah lukai mereka dengan berkata kasar dan membantah nasihat baik mereka. 

Baca Juga: